Universitas Bakrie dengan bangga menggelar Pengukuhan Guru Besar, Prof. M. Taufiq Amir, S.E., M.M., Ph.D pada Rabu, 20 Desember 2023 di Ruang Jawa dan Bali Universitas Bakrie. Prof. Taufiq Amir sendiri merupakan dosen yang berasal dari Program Studi Manajemen. Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Bakrie beserta pengurus, Kepala LLDIKTI Wilayah III, Rektor dan Anggota Senat Universitas Bakrie dan juga tamu undangan beserta keluarga.

 Sambutan Dibuka oleh Rektor Universitas Bakrie 

Sambutan pertama disampaikan oleh Rektor Universitas Bakrie, Prof. Ir. Sofia W. Alisjahbana, M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng. Dalam sambutannya Prof. Sofia W. Alisjahbana menyampaikan bahwa momen ini merupakan pelantikan Guru Besar yang kelima di Universitas Bakrie. Prof. Sofia W Alisjahbana pun menambahkan “Pengukuhan Guru Besar merupakan momen yang sangat istimewa dan penting dalam kehidupan akademik suatu perguruan tinggi”. 

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Bakrie, Bapak Krisnaraga Syarfuan. Bagi beliau, Prof. Taufiq merupakan sosok yang memiliki komitmen tinggi terhadap pendidikan dan pengajaran dan telah menghasilkan berbagai karya ilmiah yang berkualitas dan telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya  di bidang Ilmu Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi Positif.

Sambutan dilanjutkan oleh Prof. Dr. Toni Toharudin yang mewakili LLDIKTI Wilayah III. “Gelar ini bukan hanya sebuah pengakuan, melainkan panggilan untuk terus belajar, mengajar, dan berinovasi. Dengan mengintegrasikan pengalaman dan pengetahuan yang mendalam, guru besar menjadi tulang punggung dalam menciptakan lingkungan akademik yang dinamis dan memberikan inspirasi bagi generasi mendatang.” ungkap Prof. Toni. 

Kepemimpinan dan Identitas Positif Jadi Topik Orasi Ilmiah

Setelah sambutan-sambutan disampaikan, acara dilanjutkan ke puncak acara. Prof. Taufiq Amir menyampaikan orasi ilmiah yang berjudul “Kepemimpinan dan Identitas Positif: Penggerak Perubahan Organisasi untuk Agenda Keberlanjutan”. 

Pada orasinya, Prof. Taufiq Amir menjelaskan secara dalam mengenai relevansi dan kontribusi konsep Kepemimpinan Positif serta Positive Organizational Scholarship (POS) terhadap perubahan organisasi dalam konteks isu keberlanjutan. 

Prof. Taufiq Amir memaparkan pemaparan studi kasus pada PT Paragon Technological Innovation dan Nutrifood Indonesia, melalui orasi ini Prof. Taufiq Amir menggarisbawahi bagaimana penerapan kepemimpinan positif dan identitas positif menjadi faktor krusial dalam memotivasi karyawan, meningkatkan kinerja perusahaan, dan menjalankan transformasi menuju keberlanjutan. 

Di akhir orasinya, Prof. Taufiq memaparkan dalam menyukseskan agenda organisasi untuk memenuhi tuntutan keberlanjutan membutuhkan inovasi, perubahan yang tidak sederhana. Kepemimpinan Positif dapat memainkan peran memfasilitasi, baik ditinjau dari inisiator (agen perubahan), maupun pihak yang akan diubah. 

Selamat atas pengukuhan Guru Besar Prof. Taufiq Amir dari Program Studi Manajemen Universitas Bakrie!