Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, strategi marketing yang hanya mengandalkan satu channel saja sudah tidak cukup. Konsumen kini mengharapkan interaksi dan pengalaman yang lebih terintegrasi dan personal. Oleh karena itu, penting bagi bisnis untuk memahami dan menerapkan multichannel marketing.
Penasaran seperti apa multichannel marketing itu? Yuk, kita simak bersama artikel di bawah ini!
Apa itu Multichannel Marketing?
Multichannel marketing adalah strategi yang menggunakan berbagai saluran komunikasi untuk menjangkau konsumen. Dengan memanfaatkan kombinasi dari saluran online dan offline, bisnis dapat menciptakan pengalaman yang lebih holistik dan menyeluruh bagi pelanggan mereka. Ini termasuk penggunaan media sosial, email, push notification, outlet fisik, dan banyak lagi.
Kenapa Multichannel Marketing Penting?
Dengan menggunakan berbagai saluran, bisnis dapat menjangkau audiens yang lebih luas. Selain itu, pelanggan dapat memilih saluran yang paling nyaman bagi mereka, sehingga dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas. Lewat metode ini juga, bisnis dapat mengumpulkan data dari berbagai saluran untuk memahami perilaku dan preferensi konsumen dengan lebih baik. Pada akhirnya, pelanggan yang terlibat di beberapa saluran cenderung lebih mungkin melakukan pembelian.
Jenis-jenis Saluran Multichannel Marketing
1. Outlet Fisik
Outlet fisik seperti toko atau kios masih menjadi saluran penting dalam multichannel marketing. Meski dunia digital berkembang pesat, banyak konsumen yang masih menyukai pengalaman berbelanja langsung di toko.
Contoh yang dapat kita lihat dalam implementasi outlet fisik adalah Dekoruma, di mana mereka tidak hanya memiliki toko fisik yang memungkinkan pelanggan melihat dan merasakan produk secara langsung, tetapi juga menyediakan platform digital di setiap outletnya. Ini memungkinkan pelanggan untuk melihat katalog dan persediaan barang secara real-time, sehingga memberikan pengalaman belanja yang lebih efisien dan informatif.
2. Email Marketing
Email marketing adalah saluran yang efektif untuk menjaga komunikasi dengan pelanggan. Dengan mengirimkan newsletter, promosi, dan informasi produk terbaru, bisnis dapat membangun hubungan yang lebih erat dengan konsumen. Misalnya, sebuah e-commerce yang mengirimkan email kepada pelanggannya setiap minggu tentang penawaran khusus atau produk baru. Ini membantu menjaga brand tetap dalam pikiran konsumen dan mendorong mereka untuk melakukan pembelian.
Contoh pada kehidupan sehari-hari yang dekat adalah online shop. Sebuah online shop yang rutin mengirimkan email kepada pelanggan mereka dengan informasi terbaru tentang produk, diskon, dan promosi. Ini membantu menjaga komunikasi yang terus-menerus dan personal dengan pelanggan, serta mendorong penjualan dengan menawarkan penawaran eksklusif.
3. Push Notification
Push notification adalah pesan singkat yang dikirimkan langsung ke perangkat seluler pengguna. Ini adalah cara yang efektif untuk menarik perhatian konsumen secara cepat. aplikasi belanja online yang mengirimkan push notification tentang diskon kilat atau produk populer yang kembali tersedia. Hal ini bisa mendorong konsumen untuk segera membuka aplikasi dan melakukan pembelian.
Contohnya seperti Tokopedia, mereka menggunakan push notification untuk langsung menawarkan produk baru, promo, atau pengingat keranjang belanja kepada pengguna aplikasi mereka. Ini membantu menjaga pelanggan tetap terinformasi dan terlibat dengan penawaran terbaru, sehingga meningkatkan kemungkinan konversi.
Menerapkan strategi multichannel marketing adalah langkah penting yang harus diambil oleh bisnis modern untuk tetap kompetitif. Dengan memanfaatkan berbagai saluran pemasaran seperti outlet fisik, email marketing, dan push notification, bisnis dapat meningkatkan jangkauan, penjualan, dan loyalitas pelanggan. Sudah saatnya bisnismu menerapkan multichannel marketing dan merasakan manfaatnya!