Hello! Zaman sekarang pasti kamu ngerasa jika saat ini semuanya dilakukan secara digital, termasuk pula dalam dunia bisnis. Oleh sebab itu, sebuah riset diperlukan dalam tujuan mengoptimalisasi bisnis. Riset-riset yang dilakukan juga saat ini pendekatannya sudah berbeda boss! Kini pendekatan riset bisnis juga sudah go digital dan tidak hanya menggunakan pendekatan-pendekatan sehari-hari perilaku target market konvensional.

Perusahaan-perusahaan kini memanfaatkan data dari target market berdasarkan pencarian dan pembahasan yang sering dilakukan di internet. Oleh sebab itu, fenomena baru yang akrab disebut dengan bisnis digital ini kemudian melahirkan banyak profesi baru yang secara khusus akan menangani permasalahan pengumpulan dan pengolahan data ini. Apa? Kalian sudah tahu nama profesinya? Yaps, mereka adalah para Data Analyst

Yuk, kita cari tahu bersama secara lebih mendalam profesi satu ini!

Apa itu Data Analyst?

Data Analyst merupakan sebuah profesi yang melakukan pekerjaan dari suatu cabang ilmu yakni analisis data atau data analytics. Data Analytics sendiri adalah ilmu untuk menggali dan mengembangkan data besar (big data) untuk membantu dalam hal pembuatan keputusan yang lebih baik. 

Analisis data yang dilakukan oleh para data analyst ini menggabungkan berbagai macam teknik mulai dari pembelajaran mesin komputer, kecerdasan buatan (AI), statistik, dan pemrosesan bahasa alami untuk menemukan pola-pola yang diharapkan dan memanfaatkan visualisasi data tersebut untuk dapat dimengerti oleh pengguna.

Baca juga: Penasaran dengan Apa itu Sistem Informasi? Baca Selengkapnya

Jenis-jenis Data Analytics

Pasti kamu penasaran dong ya ada berapa macam kategori yang bisa dipilih menjadi spesialisasi seorang Data Analyst. Berdasarkan hasilnya data analytics terbagi menjadi tiga jenis, yakni descriptive analytics, predictive analytics, dan prescriptive analytics, lho. Mari, kita kenali satu per satu!

  1. Descriptive Analytics

Analitik Deskriptif adalah proses analisis data untuk mendapatkan gambaran umum dari data terkumpul untuk menjawab persoalan apa yang terjadi serta kenapa hal itu dapat terjadi. Ini adalah model yang akan membantu untuk memahami kondisi apa yang terjadi. Contoh yang mudah kita temui dari model analisis ini adalah Google Analytics

  1. Predictive Analytics

Analitik Prediktif adalah proses analisis data yang mampu memberikan hasil prediksi dengan penggunaan kemampuan menjalankan ratusan atau ribuan model dengan cepat dan berbagai teknik prediktif. 

Model-model ini menggunakan data masa lalu dan algoritma prediksi untuk membantu dalam menentukan probabilitas dari apa yang akan terjadi berikutnya. Contohnya adalah algoritma sistem rekomendasi yang dipakai di situs e-commerce.

  1. Prescriptive Analytics

Analitik Preskriptif adalah proses analisis data yang memberikan jawaban atas pertanyaan kenapa sesuatu akan terjadi dan saran terhadap kondisi yang mungkin terjadi. Model analitik ini mengharuskan kemampuan penggunaan data besar, data kontekstual dan banyak daya komputasi untuk menghasilkan jawaban secara real time. Sistem ini mengharuskan algoritmanya benar-benar dapat melihat yang tak terlihat dari hasil analitik dan juga pertimbangan opsi pengambilan sebuah keputusan. 

Apa Saja Sih Tugas Seorang Data Analyst?

Data Analyst diprediksi akan menjadi profesi yang dibutuhkan secara masif di berbagai sektor perusahaan. Mengapa demikian? Hal itu dikarenakan profesi ini akan melakukan ekstrak data primer dan sekunder ke berbagai tools; mengembangkan dan memelihara database; melakukan analisis data berdasarkan trend; membuat laporan hasil analisis data; dan mengumpulkan data yang berkualitas dalam tim.

Profesi ini kerap dibandingkan dengan Data Scientist. Padahal keduanya memiliki scope of work yang berbeda. Data Scientist bertanggung jawab untuk melakukan identifikasi, perencanaan, pengawasan, dan pengelolaan data. Sedangkan, Data Analyst bertanggung jawab penuh dalam hal visualisasi dan analisis data dalam upaya menghasilkan keputusan yang tepat.

Kamu Tertarik Menjadi Seorang Data Analyst?

Bagaimana setelah membaca penjelasan-penjelasan di atas kamu tertarik untuk menjadi seorang Data Analyst? Profesi ini memang berkaitan banget dengan IT, bisnis, dan matematika. Namun, dengan usaha dan tekad yang kuat meskipun bukan berasal dari latar pendidikan tersebut, kamu masih bisa kok untuk menjadi Data Analyst yang diperhitungkan! 

Oleh karena itu, jangan khawatir! Dengan bergabung ke Program Studi Sistem Informasi Universitas Bakrie, kamu bisa mewujudkan impianmu menjadi seorang Data Analyst di masa depan. Yuk, kunjungi www.bakrie.ac.id  untuk dapatkan informasi dan berita mengenai Prodi Sistem Informasi Universitas Bakrie!